Saturday, June 13, 2009

RIAK MAKAN DIRI...

SEKADAR renungan...
Susah jika penyakit riak sudah meresapi diri. Sekadar renungan diri untuk dikongsi bersama.
Moga post ini tidak juga didasari rasa riak. Hanya ikhlas berkongsi pengalaman diri.
Suatu Ketika...
Iman datang...
rezeki ALLAH..
SYUKUR...
Setiap malam khusyuk mengingati ALLAH..,
ibadat INSYAALLAH sempurna,
rahsia ALLAH jika diterima...
Bibir tidak lekang..ringan dengan sebutan
'YA ALLAH'
'SUBHANALLAH'
'ALHAMDULILAH'
juga
'ASMA UL HUSNA'
jiwa tenang..
KEBESARAN ILLAHI
ditatapi sepanjang hembusan nafas
dirasai kelemahan diri,
lalu insaf
tunduk
mengakui
YA ALLAH YANG SATU
YANG ESA
BERKUASA DI LANGIT DAN DI BUMI
INDAH sungguh
saat jiwa, roh dan jasad ini
diberi sinar nur petunjuk
CINTA PADA ALLAH
jujur sungguh...
ikhlas...
NAMUN....
SYAITAN BERBISIK
bijak mengatur masa,
memerangkap hati dan hamba ini
meski saat hamba sedang tawaduk mengejar keredhaan ILLAHI...
'Ya... Solat'
Ibadah yang WAJIB
dimulai wuduk pembersih diri
...selesai wuduk...
'seorang teman terkesima'
"bersih putih wajahmu"
hamba sekadar tersenyum
"sungguh putih, lebih putih dari teman"
sedangkan wajah teman itu putihnya gebu lagi
semula jadi...
hamba menggeleng kepala
dan tersenyum lagi
HATI masih waras...
pujian seorang teman sukar diterima
SOLAT dilaksanakan...
khusyuk sesungguhnya...
...selesai solat...
mata-mata teman galak
pelik pandangan itu...
melihat hamba dengan pandangan asing...
mata guru ustazah tertacap pada wajah...
mata itu tertunduk...
redup...
seorang teman berkata
"berseri sungguh wajahmu"
hamba menidak...
tetapi pelik sungguh..
ada rasa yang lain singgah di hati...
memikir kebenaran setiap pujian tadi...
berfikir dan berfikir...
SAAT SYAITAN SUDAH BERJAYA
Solat tiada lagi rasa khusyuknya
tanpa sedar...
solat dibuat tidak disertai keikhlasan...
Hamba
mencapai cermin...
mencermin diri
melihat diri luarannya bukan rohaniahnya
...cermin syaitan...
"Ya..ada seri di wajah hamba"
ITU RIAK
BALASAN ALLAH
ditarik balik nikmat ketenangan dan petunjuk
PERINGATAN kerana menzalimi diri
hamba hanyut...
ALHAMDULILLAH
ALLAH MAHA PENGAMPUN..
meski tidak seindah dahulu tetapi nikmatMU
YA ALLAH..
hamba perjuangkan..
ini semua dugaan
yang menguji diri...

No comments:

Post a Comment

 

Designed by Simply Fabulous Blogger Templates